Kau, yang memulai untuk mengakhiri hubungan yang terjalin selama ini.
Kau, yang memutuskan untuk berpaling ke orang lain.
kau, yang begitu mudahnya berkata “maaf, aku sudah mencintai orang lain”.
kemudian, suatu ketika , waktu kembali mempertemukan kita..
Kau berkata padaku “bagaimana kabarmu? bagaimana dengan kabarnya pacarmu?”
Tanpa kebohongan aku berkata “aku tidak memiliki pacar.”
Mendengar penyataanku, kau menatapku,
Tatapan membuat hatiku terasa perih, pahit , dadaku sesak rasanya,
tatapan mata yang tak akan berbohong,
tatapan mata yang menyiratkan bahwa kau masih mencintaiku,
dan begitupun diriku terhadapmu, masih, tetap, dan akan selalu mencintaimu,
namun..
sebuah logika menghampiriku, menyadarkanku,
membuatku hanya dapat terdiam untuk membalas tatapanmu itu,
karena aku tahu, aku tak lagi memiliki ruang di hatimu,
karena, hanya satu orang yang telah memenuhi seluruh isi hatimu,
dan kau sudah memilih seseorang di masa lalu,
dan itu, bukanlah diriku,
aku tersadar, kau adalah masa laluku,
aku dan kau hidup di masa sekarang,
dan masa depan sudah terbentang,
Dimana, ada kalanya,
kita harus mengorbankan perasaan untuk sebuah logika,
logika dimana, kau bukanlah milikku,
meskipun...
aku tak bisa membohongi perasaanku,
kau yang telah membuatku tidak jatuh cinta terhadap orang lain selain dirimu
karena, ruang hatiku sudah dipenuhi olehmu, cinta sejatiku hanya untukmu.
(December 29th 2010)
"bagi dunia, kau adalah seseorang.
tapi bagi seseorang, kau adalah dunianya (Anonymus).
DEAR JOHN
“ from CHICKEN SOUP FOR THE LOVE STORY SOUL”
Marilah kita bersyukur untuk orang-orang yang membuat kita bahagia; mereka adalah para tukang kebun yang membuat jiwa kita bersemi. – Marcel Proust-
Cinta pada pandangan pertama mudah untuk dimengerti; ketika dua orang saling memandang sepanjang hidup barulah di situ ada keajaiban. –Army Bloom-
Seorang teman adalah satu jiwa yang tinggal di dalam dua tubuh. –Aristoteles-
Jika aku tak pernah bertemu denganmu, aku tidak akan menyukaimu. Jika aku tidak menyukaimu, aku tidak akan jatuh cinta padamu. Jika aku tidak jatuh cinta padamu, aku tidak akan merindukanmu. Tetapi aku merindukanmu, kemarin, hari ini, dan besok. – Unknown-
Kau bukan mencintai seseorang karena penampilan, pakaian, atau mobil kerennya, tetapi karena mereka menyanyikan lagu yang hanya dapat didengar olehmu. –Unknown-
Cinta sejati dimulai ketika tidak ada yang dipamrihkan. –Antoine De Saint-Exupery-
Hal yang terbaik dan terindah di dalam hidup tidaklah dapat dilihat atau disentuh, tetapi dirasakan di dalam hati. –Helen Keller-
Cinta itu tidak bertanya, tetapi selalu memberi dukungan tanpa henti. –William Shakespeare-
Rajutan hidup kita terdiri atas jalinan benang yang baik dan yang buruk. –William Shakespeare-
Kita masing-masing adalah malaikat dengan satu sayap, dan kita hanya bisa terbang dengan saling merangkul.-Luciano de Cresendo-
Berjalan dengan seorang teman di dalam gelap lebih baik daripada berjalan seorang diri di dalam terang. –Helen Keller-
Pria yang benar-benar kaya adalah yang selalu didatangi anak-anaknya ketika tangannya kosong.
-Unknown-
Bukanlah kekasih jika dia tidak mencintai selamanya. –Euripides-
Cinta yang mentah mengatakan : Aku mencintaimu karena aku membutuhkanmu. Cinta yang matang mengatakan: Aku membutuhkanmu karena aku mencintaimu. –Erich Fromm-
Bertemu denganmu adalah takdir, menjadi temanmu adalah pilihan, tetapi jatuh cinta padamu, aku tidak punya kendali. –Unknown-
Tidak ada yang lebih agung bagi jiwa-jiwa manusia daripada merasa disatukan untuk sepanjang hidup – untuk bersama-sama di dalam kenangan hening yang tak terucapkan. –Unknown-
Cinta adalah sebuah kondisi ketika kebahagiaan pihak lain sangat penting bagi kebahagiaan kita.
-Robert Heinlein-
Di mana ada cinta besar, di situ selalu ada keajaiban. –Willa Cather-
Hati memiliki alasannya sendiri yang tidak dikenal oleh akal. –Blaise Pascal-
Cinta tidak pernah hilang. Jika tidak berbalas, cinta akan mengalir kembali dan melunakkan serta memurnikan hati. –Washington Irving-
Cinta adalah penyegaran terbesar dalam hidup. –Pablo Picasso-
PERCAYALAH YESUS MENGASIHIMU
Tidak Peduli Siapa Anda atau Apa yang Anda Sudah Lakukan..
Mungkin anda telah dilupakan oleh masyarakat.
Mungkin anda adalah seorang penyendiri.
Lelah karena penderitaan, orang yang terlupakan menjadi remuk hati.
Tetapi, YESUS mengasihi orang yang terlupakan.
Israel Houghton adalah pemimpin pujian di Lakewood Christian Church di Houston, Texas. Joel Osteen adalah gembalanya. Mereka menyembah di arena NBA dengan 30.000 orang setiap minggunya.
Suatu kali, Craig Gross mewawancarai Israel mengenai kehidupan, musik, produksi, Joel, dan lebih banyak lagi. Dan menjelang akhir wawancara itu, ia menemukan lebih daripada yang disingkapkan Israel sebelumnya: YESUS mengasihi yang terlupakan.
Israel menjelaskan bagaimana hidupnya nyaris berakhir sebelum itu pernah dimulai. Di kedalaman perut seorang perempuan berusia tujuh belas tahun berdetak hati seorang penyembah. Tetapi sebagai seorang berkulit putih dan hamil dengan seorang bayi dari laki-laki berkulit hitam pada awal tahun 1970-an adalah sebuah posisi suram. Ditekan untuk melakukan aborsi, Ibu Israel minggat.
“Ibu saya berkulit putih,” cerita Israel. “ Ayah biologis saya berkulit hitam. Ketika Ibu saya berusia tujuh belas tahun, dia hamil. Mereka tinggal di Waterloo, Iowa, yang pada waktu itu di tahun 1971 adalah suatu mayarakat yang sangat menganjurkan pemisahan warna kulit. Dia pulang kerumah dan memberitahu orang tuanya,’Aku hamil dan ayahnya berkulit hitam.’ Mereka benar-benar mengalami kesulitan waktu itu.
Israel tenang dan sangat menghormati ketika dia menggambarkan keadaan menyedihkan Ibunya.
“Saya seharusnya telah menjadi salah satu dari statistik aborsi yang Anda baca itu... keluarganya tidak mendukung hubungan mereka dan memberikan dia pilihan untuk menjalani aborsi atau menjadi tidak diakui sebagai anak.
“sarannya adalah, ‘lakukan aborsi. Lanjutkan hidupmu.’ Dia adalah seorang pianis konser yang hebat, dia memiliki segalanya di depan dia, dan dalam banyak cara memiliki setiap alasan untuk lari. ‘mari anggap ini sebagai suatu kesalahan dan berjalan terus.’ Dia berkata.’ Tidak, tidak aku akan merawat bayi ini.’ Dia mengakhirinya dengan menghindar demi kebaikan bayinya setelah itu dan tidak banyak melakukan kontak dengan orang tuanya.
“saya disini karena keputusan yang dia buat-dan karena pertobatannya tidak lama setelah itu.”
Tidak terlupakan
Lampu-lampu video portable menaikkan temperatur diruangan itu.
Kamera memperbesar gambarnya, sementara Israel menecritakan pengalaman Ibunya menerima Kristus. Selagi dia menceritakan kisah tersebut, dia menyinggung kasih Tuhan yang setia, yang menjangkau mereka yang terlupakan dalam masyarakat, termasuk Ibunya. Tuhan menemukan Ibunya dengan seorang anak yang belum lahir didalam rahimnya.
Dia muda, hamil delapan bulan, dan sendirian. Ayah biologisnya telah pergi. Orangtuanya telah membuang dia. Sekarang, tinggal di California Selatan, pertanyaan tentang apa yang harus dilakukan menggangu dia setiap hari. California Selatan belum melupakan Watts Race Riots (kerusuhan Ras Watts) ditahun enam puluhan. Sedikit yang peduli melihat seorang perempuan yang membawa anak seorang ras campuran.
Kisahnya berlanjut. Negara bagian California akan mengambil anaknya dari dia “karena dia dianggap seorang ibu yang tidak pantas, dan dia memakai obat-obatan. Itu seperti film Lifetime.”
Tetapi TUHAN tidak melupakan.
Berdiri di trotoar dekat pojok Carlsbad Avenue di San Diego, dia didekati oleh sebuah mobil melintas ke dekat selokan. Tiba-tiba, didorong oleh Tuhan, seorang yang benar-benar asing menurunkan kaca mobil dan berbicara. Dia mendengarkan, kematian dihalau.
Ibunya mendengarkan dengan sungguh-sungguh perkataan dari wanita di dalam mobil itu. Dia berbicara dengan jelas dan berani: “ Aku tidak mengenalmu, dan aku tidak ingin membuatmu sulit, tapi aku sedang melintas dan aku benar-benar merasa bahwa aku perlu datang untuk memberitahumu kalau YESUS mengasihimu. Kau tidak terlupakan. Kau melakukan hal yang benar. Semuanya akan menjadi baik.”
YESUS mengasihi yang terlupakan.
“kata-kata kehidupan itu begitu berkuasa baginya dan begitu mengubah baginya... sehingga dia berlutut dan memberikan hidupnya kepada YESUS. Saya disini hari ini karena kesetiaan wanita itu kepada TUHAN untuk membagikan injil dengan Ibu saya.”
Penderitaan Israel dimasa lalu mendorong musiknya.
Sebagai suatu penghormatan kepada KEBENARAN yang menyelamatkan Ibunya yang masih remaja dan bermasalah, Israel dan Istrinya menuliskan kata-kata ini di dalam sebuah lagu: “ Saya tidak terlupakan, tidak pernah ditinggalkan.”
Gross, Craig & Harper, Jason. 2010. PERCAYALAH YESUS MENGASIHIMU. Cetakan kelima. Indonesia: LIGHT PUBLISHING.
a word named DREAM part 2
Mulai dari situ aku drop. Aku mempertanyakan semuanya pada Tuhan. Mempertanyakan kenapa Tuhan tidak memperhitungkan usaha dan jerih payahku selama ini? Mamaku mengingatkan bahwa mungkin saat ini Tuhan belum menghendaki sehingga nilaiku tetap. Karena, bila Tuhan yang membuka pintu, tak ada satupun yang dapat menutupnya dan jika Ia menutup, tak ada yang bisa membukanya. Untuk sementara, aku terhibur oleh perkataan Mamaku itu. Dan sesuai janjiku pada orang tuaku, aku pun kuliah di PTN. Tapi, aku tak terima begitu saja. Tiap hari aku masih berada dalam kekecewaanku pada Tuhan. Sampai akhirnya kuliah, aku pikir dengan kuliah di PTN itu setidaknya dapat membuatku melupakan keinginanku itu, ternyata dugaanku itu salah. Tuhan memperhadapkanku dengan keadaan yang membuatku semakin terpuruk. Karena aku kuliah diluar kota, dengan lingkungan kos, Gereja, teman kuliah yang semuanya serba baru , aku sadar ternyata keadaan orang-orang disekitarku cenderung individualis. Aku makin mempertanyakan semuanya pada Tuhan. Aku pun mulai bersungut-sungut dan mulai meragukan-Nya. Aku pun mulai membandingkan, kalau aku kuliah diluar negeri pasti tidak begini keadaannya. Pasti teman-teman dan lingkungannya ramah, tidak egois seperti ini. Keinginanku kuliah diluar membuatku memaksa orang tuaku agar aku kuliah diluar bagaimana pun caranya. Tapi orang tuaku dengan bijak memberi nasehat, ‘dimana pun berada, yang namanya tantangan pasti selalu ada.. dan berhentilah untuk bersungut-sungut seperti bangsa Israel yang dibawa Tuhan selama 40tahun berputar-putar dipadang gurun hanya karena mereka bersungut-sungut & ragu pada-Nya. Selain itu, jika memang keinginan yang ada di hatimu itu berasal daripada Tuhan, doakan saja Nak, supaya Tuhan buka jalan dengan cara-Nya sendiri tapi kalau tidak, biarlah Tuhan yang menghapus keinginanmu itu.’ Kata Mamaku. Aku sadar, dukungan dari orang-orang terdekat memang sangat dibutuhkan. Jadi, satu tahun pertama kuliah, Aku belajar untuk memahami rencana Tuhan meskipun itu sulit bagiku, karena ada saat dimana aku kembali meragukan-Nya, tapi DIA, Tuhan yang setia, seberapa dalamnya pun kita menggores luka dan membuatnya menangis melihat tingkah laku kita yang menyakiti hatinya. dan selama setahun itu juga, aku tetap bergumul dan terus mendoakan keinginanku untuk S1 di luar negeri. Tapi semenjak pulang dari ret-ret kaum muda yang diadakan di kotaku, beberapa bulan lalu, aku sadar bahwa selama ini aku sibuk memaksa dan berusaha untuk mengatur Tuhan untuk membuat keinginanku menjadi nyata, tanpa mau fokus untuk mendengar suara Tuhan akan jawaban doa yang ku gumulkan selama setahun terakhir. Menginjak semester 3 ini, entah mengapa, sepertinya keinginanku untuk kuliah diluar Negeri berangsur hilang dengan sendirinya, tapi ku tahu ini merupakan Tangan Tuhan untuk memulihkan hatiku dan fokus pada apa yang diperhadapkan Tuhan padaku saat ini. Kini, doaku pada-Nya tidak lagi berusaha memaksa-Nya untuk mewujudkan impianku itu, tetapi sekarang aku berdoa biar kehendak Tuhanlah yang jadi dan bukan kehendakku karna Dia, Tuhan yang tahu, yang terbaik bagi setiap Anak-anak yang dikasihi-Nya.
a word named D R E A M

bingung mau mulai dari mana. heehee.
saat itu aku berkata kepada Tuhan: Tuhan, kenapa hasilnya seperti ini? aku sudah berjuang dan mempersiapkan diri untuk ini. tidakkah Engkau melihat perjuanganku selama ini? aku sudah berpuasa, rajin ke Gereja, Sate (saat teduh) pada awal bangun pagi dan pada malam hari ketika mau tidur, dan aku sangat menyediakan waktuku untuk OZ ini. ya Bapa, apa yang Kau kehendaki?
Something
baru kumengerti.
ada cinta yang tak bisa kau miliki.
takdir yang membuatmu tak memilikinya.
karena..
kau sudah memilikinya sejak awal
tapi dalam bentuk cinta yang berbeda.
secara manusia, hal itu sangat menyakitkan.
tapi, tak ada jalan lain slain menjalani takdir itu sendiri.
Grace, lyric -Silers Bald
My heart is so Proud
My eyes are so unfocused
i see the things YOU've Done
through me
as great things i have done
And now YOU gently break me
I cry just like a baby
YOU hold me as my Father
And mold me as my Maker
And I ask YOU
How many time will YOU pick me up
When i Keep on letting YOU down?
And each time i will
fall short of YOUR Glory
How far forgiveness abound?
And YOU answer
" My Child, I Love You,
And as long as you're seeking MY face
you'll walk in MY daily sufficient, Grace."
At times i may grow weak.
And i feel a bit discouraged.
knowing someone somewhere
can do a better job.
For who am I to serve YOU?
I know, i don't deserve YOU.
But, That's the part, that burn in my heart,
And keeps me hanging on.
And YOU so patient with me, LORD.
As I walk with You,
I learning about
what YOU're Grace really mean.
How all of my transgressions
were paid at Calvary.
So instead of trying to repay YOU,
I'm learning to simply obey YOU.
By giving up my life to YOU
For all that YOU've given to me
Motivation
‘Aku belajar’
Aku belajar bahwa tidak selamax hidup ini indah.
Kadang Tuhan mengijinkan aku melalui derita.
Tetapi aku tahu, bahwa Ia tidak pernah meninggalkanku.
Sebab itu aku belajar menikmati hidup ini dengan bersyukur.
Aku belajar bahwa tidak semua yang aku harapkan akan menjadi kenyataan.
Kadang Tuhan membelokkan rencanaku,
tetapi aku tahu bahwa itu lebih baik dari pada apa yang ku rencanakan.
Sebab itu aku belajar menerima semuanya itu dengan sukacita.
Aku belajar bahwa pencobaan itu pasti datang dalam hidupku.
Aku tidak akan mungkin berkata “ tidak Tuhan”.
Karena aku tahu bahwa semua itu tidak melampaui kekuatanku. Sebab itu aku belajar menghadapinya dengan sabar.
Aku belajar bahwa tidak ada kejadian yang harus disesali dan ditangisi karena semua rancanganNYA indah pada waktunya.
Olehnya itu aku belajar bersyukur dan bersukacita dalam segala keadaan.
Karena dengan bersyukur dan bersukacita,
semua itu menyehatkan jiwaku dan menyegarkan hidupku.





